KOMPAS.com - Mitos bahwa ukuran Mr.P yang besar dapat lebih memuaskan wanita masih dipegang kuat oleh kebanyakan pria. Padahal, kaum Adam sebenarnya tak perlu terlalu merisaukan ukuran "si junior". Pasalnya, kepuasan seksual ditentukan oleh banyak faktor, salah satunya adalah posisi ketika berhubungan seksual.
Menurut pendapat psikoterapis dan seksolog klinis dari Beverly Hills California Dr. Hernando Chaves, organ seksual setiap pribadi adalah unik. Oleh sebab itu, yang harus dilakukan setiap pasangan adalah mencari posisi yang paling nyaman dan memuaskan.
"Adalah mitos jika ukuran penis yang besar dikaitkan dengan kepuasan seksual," katanya.
Lagi pula, faktanya ada dua jenis ukuran Mr. P. Pertama adalah yang membesar dan memanjang saat ereksi (tipe grower) dan yang kedua adalah yang sudah besar dari awal sehingga sewaktu ereksi tidak terlihat pertambahannya (tipe shower).
Chaves membagi tipsnya agar hubungan seksual lebih nyaman dan memuaskan :
1. Untuk pria yang merasa "juniornya" imut, ia menyarankan agar melakukan posisi dari belakang (doggy-style) dengan posisi kepala wanita lebih rendah dari bokong. "Posisi ini akan memberi sensasi penuh," katanya.
2. Posisi lain adalah wanita di atas (women on top) sehingga ia bisa mengontrol tekanan pada bagian dinding vagina (area G-spot). Sementara itu untuk posisi "klasik" seperti posisi misionari, Chaves menyarankan agar diletakkan bantal di bawah bokong wanita.
3. Di lain pihak, untuk pria yang merasa alat vitalnya berukuran di atas rata-rata juga diperlukan variasi posisi. Meski ukuran penis yang besar jadi dambaan pria, namun sebenarnya banyak wanita yang mengeluh merasa kesakitan ketika berhubungan dengan pria dengan "junior" besar.
Untuk itu Chaves menyarankan memilih posisi yang tidak menyebabkan penetrasi terlalu dalam, seperti wanita di atas. "Untuk posisi lainnya, pastikan saja tubuh pria tidak terlalu rapat dengan pasangannya," katanya.